Saat mau isi pulsa, ada poster menempel di dinding counter pulsa yang menarik perhatian. Indosat ooderoo. saat ditanyakan ke penjual pulsa, dia menjawab dengan blank dan memang seperti nya gak tahu soal penambahan kata ooderoo, dia berasumsi adalah program 4 G LTE yang sedang digambar gemborkan oleh Indosat diberbagai iklan.
Ooderoo adalah perusahaan telekomunikasi yang memiliki 65 % saham Indosat yang dahulunya bernama Q Sel ( Qatar Telekomunication ) dan perubahan nama ini lebih ditujukan untuk global campaign ( kampanye global ) untuk membentuk brand dan jaringan anak perusahaan lintas benua, saat ini ooderoo sudah memiliki banyak anak perusahaan yang tersebar dari afrika ( Aljazair, Tunisia ), Timur tengah ( Oman, Kuwait, Palestina, Irak, Libanon, Qatar ), Asia selatan ( Pakistan, Maladewa ) dan Asia tenggara ( Myanmar, Singapura, Indonesia, Laos, Kamboja, Philipina ).
Indosat adalah aset terpenting dan terbesar dari Ooderoo karena memiliki 60 % jumlah pelanggan dan memberikan keuntungan perusahaan 25 % sehingga apa yang terjadi dengan indosat akan mempengaruhi keuangan perusahaan induk. Ooderoo dimiliki oleh pemerintah Qatar dan saham sisanya dimiliki oleh beberapa pihak. dalam ekspansi perusahaan, ooderoo menggandeng mitra strategisnya ST Telemedia ( Singapura ) yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh lembaga investasi milik pemerintah Singapura. Temasek.
Pertautan kemitraan antara ooderoo dan ST Telemedia terlihat pada share saham di Asia Mobile holding dimana, ooderoo memiliki 25 % kepemilikan sahamnya. dalam perkembangan dunia telekomunikasi sudah terbentuk perusahaan perusahaan raksasa yang sangat ekspansif dan menguasai multi negara. sehingga sangat berat bagi perusahaan lokal untuk dapat tumbuh dan menjadi salah satu raksasa baru di dunia telekomunikasi. namun, dengan jumlah pelanggan indonesia yang sangat banyak. tidaklah mustahil indonesia memiliki sebuah perusahaan telekomunikasi kelas dunia.
Keseriusan pemerintah untuk privatisasi perusahaan telekomunikasi Indosat atau Telkomsel akan membuat langkah besar, jangan melihat dari nilai saham yang sedang melorot dan harga perusahaan yang sudah sangat mahal. tapi melihat kepada potensi penguasaan pasar dunia yang sedang mengembang luar biasa. Cukup kolaborasi perusahaan telekomunikasi rangking 3 atau 4 yang ada di negara India, China, Brazil dan Indonesia. makan sudah akan menguasai 50 % konsumen dunia.
Dengan keterlibatan pemerintah melalui perpanjangan tangan lembaga investasi pemerintah, dipastikan salah satu perusahaan BUMN ini akan menjadi perusahaan global yang sangat menjanjikan dan disegani. hal inilah yang membuat banyak pihak selalu mencari penghambat agar keinginan ini tidak tercapai.
Dengan keterlibatan pemerintah melalui perpanjangan tangan lembaga investasi pemerintah, dipastikan salah satu perusahaan BUMN ini akan menjadi perusahaan global yang sangat menjanjikan dan disegani. hal inilah yang membuat banyak pihak selalu mencari penghambat agar keinginan ini tidak tercapai.